ASSALAMU 'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUHU ...SHALOM...'ALEYCHEM.....AHLAN WA SAHLAN....BRUCHIM HABAYIM....SELAMAT DATANG DI RASAIL SALAM SHALOM

Senin, 18 Februari 2008

Pengampunan dosa, adakah cara yang lebih baik dari Penyaliban ?

Oleh : Daniel Filipus Yesaya

Dalam iman Kristen, tiada istilah orang berdosa bagi mereka yang beriman kepada yesus. Sebab dosa mereka yang telah percaya atau yang percaya dikemudian hari telah ikut disalibkan.

Keyakinan ini bermula dari doktrin bahwa Allah mempunyai dua sifat yaitu : Allah yang kasih dan Allah yang mengadili. Allah yang kasih adalah Allah yang mengasihi umat, disatu sisi Allah harus mengadili dosa. Jadi agar Dia bias menjalankan dua sifat-Nya maka Allah menjelma menjadi manusia untuk menanggung dosa seisi dunia. Dengan cara itu Ia dapat menyelamatkan manusia sekaligus menghukum dosa yang telah tertimpa pada diri-Nya sendiri.

Tapi sebagai jelmaan Allah, yesus tidak menerapkan hal yang sama seperti Allah, Ia hanya mengasihi tanpa menghukum ( Lihat Injil Yohanes 8 : 3-11 ). Jika Yesus tidak menghukum, berarti Yesus berdosa, jika berdosa berarti bukan Tuhan.

Jadi, Doktrin pengampunan dosa diatas adalah salah, maka bagaimana cara beroleh pengampunan bagi orang berdosa ?

1. Berdoa dan memohon ampun

“ Dan ampunilah kami akan kesalahan kami…” ( Matius 6 : 12 )

2. Saling memaafkan.

“ Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Baapamu yang disorga akan mengampuni kamu juga “ ( Matius 6 : 4 )

3. Berbuat adil dalam penghakiman.

“ Janganlah kamu menghakimi, suapaya kamu tidak dihakimi, karena dengan penghakiman yang kamu gunakan untuk menghakimi, kamu akan dihakimi…” ( Matius 7 : 1-2 )

4. Bertobat.

“ Orang yang berbuat dosa itu, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya dan kefasikan orang fasik akan tertanggung atasnya. Tetapi jika orang fasik bertobat dari segala dosa yang dilakukannya dan berpegang pada segala ketetapan Ku, serta melakukan keadilan dan kebenaran, ia pasti hidup, ia tidak akan mati“ (Yehezkiel 18 : 20-21 )

1 komentar:

  1. askum bg do! bg kren juga ya blog buatan ab pgen mnt ajari nih! gmn kerja disana enq g? ya enq laa namanya juga ngenet gratis. rdit jg maw. kpan k skul qm lagi..(Mntrg)? bg! ab pnya imel alumni2 telkom g? kl pnya tlg krm ke adres rohis y? rohis.telkom@plasa.com atw adit_sy@yahoo.com

    BalasHapus

Jika anda ingin bertanya tentang artikel yang bersangkutan.Silahkan cantumkan alamat email anda.Terima Kasih...